Bagi bisnis, terhubung dengan pelanggan di tempat mereka menghabiskan sebagian besar waktu adalah hal yang sangat masuk akal. WhatsApp telah menjadi platform penting bagi bisnis, yang memungkinkan mereka untuk terlibat secara langsung dan personal dengan audiens mereka. WhatsApp memiliki lebih dari 2 miliar pengguna aktif . Dan sudah jelas bahwa iklan WhatsApp menjadi pengubah permainan bagi merek besar dan kecil.
Dalam blog ini, mari kita lihat berbagai aspek yang berkaitan dengan WhatsApp untuk periklanan. Panduan ini membahas merek-merek terkemuka yang menggunakannya, kiat-kiat praktis, dan bagaimana ControlHippo dapat membantu Anda memaksimalkan dampak periklanan Anda.
Ikhtisar WhatsApp untuk Periklanan
- Siapkan akun WhatsApp Business Anda: Pastikan Anda memiliki akun WhatsApp Business dan tautkan ke Halaman Facebook Anda.
- Buat kampanye iklan Anda: Buka Pengelola Iklan Facebook, pilih sasaran kampanye seperti “Pesan” atau “Kesadaran”, tetapkan anggaran, dan pilih siapa yang ingin Anda jangkau.
- Pilih WhatsApp sebagai tujuan Anda: Beri tahu Facebook bahwa iklan Anda harus mengarahkan pengguna langsung ke WhatsApp untuk memulai obrolan.
- Rancang iklan Anda: Pilih format Anda — gambar, video, atau carousel — tulis pesan Anda, dan tambahkan tombol ajakan bertindak yang jelas.
- Buat templat pesan: Siapkan pesan siap kirim yang akan diterima pengguna saat mereka mengeklik iklan Anda.
- Tinjau dan luncurkan: Periksa ulang semuanya, lalu publikasikan iklan Anda untuk mulai terhubung dengan pelanggan secara instan.
Dengan iklan WhatsApp, Anda menciptakan cara yang langsung dan personal untuk berinteraksi dengan pelanggan Anda. Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat memulai percakapan yang bermakna yang membantu mengembangkan bisnis Anda.
Apa itu iklan klik-ke-WhatsApp?
Iklan Click-to-WhatsApp, atau CTWA, adalah jenis iklan yang diluncurkan oleh Meta pada tahun 2023. Iklan ini dengan cepat mendapatkan popularitas di dunia bisnis. Alasannya sederhana. Iklan ini memudahkan calon pelanggan untuk melakukan percakapan langsung dengan bisnis. Hanya dengan satu klik pada tombol WhatsApp, pengguna akan dibawa dari situs web langsung ke obrolan WhatsApp.
Mengapa Memilih Iklan WhatsApp Dibanding Saluran Lain?
Saat mengiklankan produk dan layanan, penting untuk memilih platform yang tepat agar dapat menjangkau audiens secara efektif. Di antara semua platform, WhatsApp kini telah menjadi saluran pilihan karena basis pelanggan globalnya yang besar dan gaya komunikasinya yang langsung.
Mari kita lihat beberapa faktor mengapa Anda harus memilih WhatsApp di antara saluran lainnya.
- WhatsApp memiliki lebih dari 2 miliar pengguna. Hal ini menjadikannya aplikasi paling populer untuk komunikasi sehari-hari. Jangkauan yang sangat luas ini memungkinkan bisnis terhubung dengan audiens yang beragam.
- Pesan langsung sampai di WhatsApp. Dan tidak seperti email, pesan jarang hilang atau ditandai sebagai spam. Jika pengirimannya tinggi, pesan pemasaran Anda akan diperhatikan.
- WhatsApp memfasilitasi percakapan dua arah dan merupakan saluran utama untuk perdagangan berbasis percakapan. Proses menjawab pertanyaan, berbagi informasi produk, dan menutup penjualan menjadi lebih cepat.
- Iklan WhatsApp terintegrasi dengan lancar dengan Facebook dan Instagram. Ini membantu Anda membuat kampanye pemasaran di berbagai platform.
Praktik Terbaik untuk Kampanye Pemasaran WhatsApp yang Efektif
Agar kampanye pemasaran berhasil, harus ada hal lain yang lebih dari sekadar mengirim pesan. Ini tentang menciptakan hubungan yang bermakna dengan audiens Anda melalui strategi yang mendalam dan komunikasi yang penuh rasa hormat.
Berikut adalah beberapa praktik terbaik yang akan membantu Anda memaksimalkan upaya periklanan WhatsApp Anda.
1. Buat Konten yang Menarik dan Relevan: Konten Anda berbicara sendiri jika Anda mengutamakan nilai daripada volumenya. Pelanggan akan menganggap serius iklan Anda hanya jika mereka merasa konten tersebut menarik dan relevan dengan kebutuhan mereka. Bagikan pembaruan yang memecahkan masalah dan tawarkan penawaran eksklusif berdasarkan minat audiens Anda.
2. Personalisasi Pesan untuk Keterlibatan yang Lebih Baik: Personalisasi kini tidak hanya sekadar memasukkan nama. Saat Anda melakukan kustomisasi, Anda juga perlu mempertimbangkan beberapa aspek lainnya. Gunakan data seperti riwayat pembelian, pola penelusuran, atau lokasi untuk mengirimkan penawaran atau rekomendasi yang ditargetkan.
3. Gunakan Bahasa Lokal untuk Terhubung Secara Autentik: Berbicara dalam bahasa lokal audiens Anda akan menghilangkan hambatan. Pendekatan ini mendorong hubungan yang lebih kuat. Lokalisasi bukan sekadar penerjemahan. Anda perlu menyesuaikan nada, idiom, dan referensi budaya. Kedengarannya mungkin berlebihan, tetapi ini dapat meningkatkan rasio konversi secara signifikan.
4. Hargai Privasi Pelanggan dan Batasan Kotak Masuk: Menjaga privasi penting untuk menjaga kepercayaan pelanggan. Anda dapat membatasi frekuensi pesan untuk menghindari spam, dan selalu memberikan opsi yang jelas untuk berhenti berlangganan. Patuhi kebijakan WhatsApp dan peraturan perlindungan data secara ketat .
5. Kumpulkan dan Tindak Lanjuti Umpan Balik Pelanggan: Rahasia untuk meningkatkan kampanye WhatsApp Anda adalah mendengarkan secara aktif. Gunakan survei, jajak pendapat, atau pertanyaan langsung untuk mengumpulkan umpan balik. Menanggapi dengan cepat dan transparan menunjukkan kepada pelanggan bahwa pendapat mereka penting.
6. Gunakan Otomatisasi: Template Pesan dan Balasan Cerdas: Otomatisasi menghemat banyak waktu, dan daya tanggap tidak dikorbankan. Templat pesan yang telah dibuat sebelumnya menjaga kepatuhan dan konsistensi, dan Pertanyaan Umum dijawab dengan balasan cerdas dengan segera.
7. Aktifkan Interaksi Pelanggan 24/7 dengan Chatbot AI: Dengan chatbot AI, Anda dapat memberikan dukungan kepada pelanggan kapan saja, bahkan di luar jam kerja reguler. Selain itu, chatbot mengurangi biaya dengan mengelola tugas-tugas rutin. Pelanggan mendapatkan balasan instan, yang pada akhirnya membuat mereka tetap terlibat.
6. Ukur Performa Kampanye dan Optimalkan: Gunakan alat analitik WhatsApp untuk memantau metrik penting seperti rasio pembukaan pesan, klik, balasan, dan konversi. Meninjau data ini secara berkala membantu Anda melihat apa yang benar-benar berhasil dan apa yang tidak.
Bagaimana Cara Membuat Iklan WhatsApp?
Pada dasarnya ada dua cara untuk membuat iklan ini. Yang pertama adalah melalui aplikasi WhatsApp Business, dan yang kedua adalah melalui Facebook Ads Manager. Dengan kedua metode ini, Anda dapat menargetkan pelanggan yang tepat.
Buat Iklan WhatsApp dengan Aplikasi WhatsApp Business
Dengan menggunakan aplikasi WhatsApp Business, Anda dapat membuat iklan sederhana yang mengarahkan pengguna langsung ke obrolan dengan bisnis Anda. Metode ini sangat cocok untuk bisnis kecil atau mereka yang baru mengenal iklan WhatsApp. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:
Langkah 1: Buka Aplikasi WhatsApp Business , klik tiga titik yang muncul di sudut kanan atas layar Anda, dan klik Alat Bisnis.
Langkah 2: Pada langkah berikutnya, Anda menentukan anggaran dan durasi iklan sambil memilih demografi audiens yang ingin Anda jangkau.
Langkah 3: Langkah terakhir adalah meninjau iklan Anda dan pengaturannya.
Buat Iklan WhatsApp dengan Pengelola Iklan Facebook
Facebook Ads Manager memiliki opsi yang lebih canggih untuk membuat dan mengelola iklan WhatsApp. Opsi ini ideal bagi bisnis yang ingin menjalankan kampanye yang lebih terarah.
Langkah-langkahnya diberikan di bawah ini:
Langkah 1: Klik Buat kampanye baru, lalu pilih Keterlibatan sebagai tujuan kampanye Anda. Beri nama kampanye, set iklan, dan grup iklan Anda, lalu klik lanjutkan.
Langkah 2: Tentukan anggaran harian atau seumur hidup untuk kampanye Anda. Untuk mendapatkan hasil terbaik, Anda juga dapat memilih strategi penawaran yang sesuai dengan sasaran Anda.
Langkah 3: Pada tahap set iklan, pilih Aplikasi Perpesanan sebagai lokasi konversi.
Langkah 4: Pilih WhatsApp di bagian aplikasi perpesanan, lalu hubungkan Halaman Facebook Anda dengan nomor WhatsApp Business Anda.
Langkah 5: Tetapkan detail penargetan seperti usia, jenis kelamin, lokasi, minat, dan audiens khusus yang ingin Anda jangkau.
Langkah 6: Rancang iklan Anda dengan memilih templat pesan dan menyiapkan pembuka percakapan.
Langkah 7: Tinjau semua pengaturan, lalu klik Simpan dan Selesai, diikuti oleh Publikasikan. Facebook akan meninjau iklan Anda, dan setelah disetujui, kampanye Anda akan ditayangkan sesuai jadwal.
Leverage ControlHippo untuk Iklan WhatsApp
Terhubung dengan pelanggan Anda di WhatsApp menggunakan fitur perpesanan dan AI canggih ControlHippo.
Kasus Penggunaan Teratas Iklan WhatsApp untuk Bisnis
Lebih dari 175 juta orang di seluruh dunia mengirim pesan ke sebuah bisnis di WhatsApp setiap hari . Ini menunjukkan potensi WhatsApp di dunia bisnis. Mari kita lihat beberapa cara paling efektif yang digunakan merek untuk menggunakan iklan WhatsApp agar bisnis mereka berkembang:
1. Pemesanan Langsung dan Promosi E-commerce: Pelanggan menyukai kemudahan yang mereka dapatkan saat memesan sesuatu langsung dari WhatsApp. Perusahaan dapat memamerkan produk dan memungkinkan pengalaman pembelian yang mudah tanpa situs web atau aplikasi yang rumit. Koneksi instan ini membuat belanja lebih mudah dan meningkatkan penjualan.
2. Menyediakan Panduan Virtual dan Tanya Jawab Umum: WhatsApp sangat cocok untuk berbagi jawaban cepat dan panduan bermanfaat. Merek dapat dengan cepat menanggapi pertanyaan umum dengan balasan otomatis. Ini membantu pelanggan mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan tanpa waktu tunggu.
3. Menawarkan Diskon dan Kupon Khusus WhatsApp: Penawaran khusus yang dikirim melalui WhatsApp membuat pelanggan merasakan sentuhan pribadi dan rasa urgensi. Itulah sebabnya berbagi diskon atau kupon khusus secara langsung dalam obrolan mendorong pelanggan untuk bertindak cepat. Hal ini membuat mereka merasa dihargai, yang cenderung membuat mereka kembali ke bisnis tersebut lebih sering.
4. Pemesanan Janji Temu dan Undangan Acara: Dengan iklan WhatsApp, proses penjadwalan konsultasi atau mengundang pelanggan ke suatu acara dapat disederhanakan. Pelanggan dapat mengonfirmasi janji temu atau RSVP dengan pesan singkat. Hal ini mengurangi hambatan yang terjadi dan juga meningkatkan kehadiran.
5. Mengalihkan Dukungan Pelanggan ke WhatsApp: Banyak pelanggan kini lebih suka mengirim pesan daripada menelepon. Jadi, saat mengarahkan pertanyaan dukungan ke WhatsApp, bisnis memiliki cara yang lebih mudah untuk menyelesaikan masalah apa pun. Hasilnya, hal ini meningkatkan kepuasan pelanggan dan membebaskan saluran telepon untuk masalah yang rumit.
6. Pendaftaran Newsletter dan Pengumpulan Prospek: Iklan WhatsApp dapat mendorong pengguna untuk berlangganan newsletter dan membagikan detail kontak mereka untuk mendapatkan informasi terkini. Hal ini membangun basis prospek yang kuat untuk kampanye pemasaran yang dipersonalisasi dan komunikasi yang berkelanjutan.
Contoh Dunia Nyata: Merek Unggul dengan Iklan WhatsApp
Sejauh ini, kita telah memahami dinamika yang terjadi di seputar iklan WhatsApp. Sekarang, mari kita lihat bagaimana beberapa merek populer menerapkan strategi ini dan apakah mereka mampu mencapai hasil yang diinginkan.
1. Flipkart: Pengalaman Berbelanja yang Sempurna
Bagi perusahaan e-commerce seperti Flipkart, memiliki platform bisnis WhatsApp telah membuat pengalaman berbelanja bagi para pelanggannya menjadi berkesan. Mereka mengirimkan pembaruan produk yang dipersonalisasi dan pemberitahuan pesanan di WhatsApp. Dengan cara ini, para pembeli tetap mendapatkan informasi tentang aplikasi penggunaan utama mereka di ponsel mereka.
2. Hellman's: Melibatkan Pecinta Makanan
Hellman's adalah merek makanan milik MNC Unilever. Merek ini menggunakan iklan WhatsApp untuk menciptakan hubungan yang hangat dengan para penggemar makanan. Melalui pesan WhatsApp, mereka berbagi resep lezat, kiat memasak, dan promosi. Hal ini membuat merek ini terasa seperti teman dapur yang ramah. Komunikasi langsung ini mendorong orang untuk tidak hanya membeli produk, tetapi juga bereksperimen dan menikmati hidangan dengan cara baru.
3. Swiggy: Pemesanan Makanan Cepat Saji
Swiggy telah menguasai seni menghubungkan makanan dengan emosi orang-orang. Mereka bisa dibilang memiliki cara paling inovatif dan kreatif untuk mengirimkan rekomendasi, diskon, dan pembaruan pesanan secara real-time hanya dengan mengirimkan pesan WhatsApp.
- Kampanye WhatsApp Swiggy mencapai rasio klik-tayang (RKT) 2,3x lebih tinggi dibandingkan dengan kampanye email tradisional.
4. KTM: Perjalanan yang Dilakukan Secara Pribadi
KLM Airlines mewujudkan visinya dengan memanfaatkan iklan WhatsApp untuk terus memberi informasi dan menghubungkan para pelancong di setiap langkah perjalanan mereka. Mereka memberikan informasi terkini, boarding pass, dan tips perjalanan yang dipersonalisasi kepada para pelancong di satu tempat.
5. boAt: Barang Elektronik Konsumen yang Terjangkau
boAt kini menjadi pemain terkemuka dalam industri produk audio. Perusahaan ini telah mengubah strategi keterlibatan pelanggannya dengan mengintegrasikan WhatsApp ke dalam upaya pemasarannya. BoAt melihat potensi WhatsApp untuk interaksi pelanggan yang lebih baik sejak awal. Mereka juga menggunakannya untuk memberikan saran produk yang dipersonalisasi dan pembaruan pesanan secara real-time.
Kiat Lanjutan untuk Memaksimalkan ROI Iklan WhatsApp dengan ControlHippo
Seperti yang telah kita bahas di atas, iklan WhatsApp dapat memberikan hasil yang luar biasa. Namun, Anda perlu menggunakan alat dan strategi yang tepat. Berikut ini adalah beberapa kiat lanjutan untuk membuat iklan yang akan membantu Anda memaksimalkan kampanye WhatsApp dengan bantuan ControlHippo:
1. Integrasikan Iklan WhatsApp dengan Sistem CRM
CRM menjaga data tetap teratur dan dapat diakses setiap saat. Saat Anda mengintegrasikan sistem CRM dengan iklan WhatsApp, setiap prospek dan obrolan dilacak secara otomatis. Tim penjualan dan dukungan Anda akan memiliki cerita lengkap. Dengan ControlHippo , Anda dapat secara otomatis menyinkronkan pesan WhatsApp Anda dengan perangkat lunak CRM.
2. Otomatiskan Alur Kerja untuk Manajemen Prospek dan Tindak Lanjut
Dengan ControlHippo, Anda dapat mengotomatiskan tugas-tugas yang sifatnya repetitif. Tindak lanjut dan penugasan prospek dapat diotomatisasi dengan mudah, yang akan memastikan tidak ada prospek yang terlewatkan.
3. Gunakan Filter Obrolan dan Catatan Pribadi untuk Kolaborasi Tim yang Efisien
ControlHippo memungkinkan Anda memfilter obrolan berdasarkan status, prioritas, atau agen yang ditetapkan. Hal ini memudahkan pengelolaan percakapan. Selain itu, fitur catatan pribadi memungkinkan tim Anda menambahkan komentar internal tanpa terlihat oleh pelanggan.
4. Terapkan Dukungan Multibahasa untuk Berbagai Pasar
Dengan ControlHippo, Anda dapat mengirim pesan WhatsApp dalam berbagai bahasa. Ini membantu Anda terhubung secara autentik dengan pelanggan dari berbagai wilayah. Fitur ini memastikan bahwa komunikasi Anda jelas, penuh rasa hormat, dan efektif di berbagai pasar.
5. Pantau Skor Kepuasan Pelanggan untuk Peningkatan Berkelanjutan
ControlHippo membantu Anda melacak skor kepuasan pelanggan melalui alat umpan balik bawaan. Dengan mengukur kepuasan pelanggan secara berkala, Anda dapat mengidentifikasi area yang dapat ditingkatkan dan memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik setiap saat.
Kesimpulan
WhatsApp untuk periklanan bukan sekadar strategi pemasaran biasa. Lebih dari itu, WhatsApp merupakan jembatan yang menghubungkan bisnis dengan pelanggan secara personal. Seperti yang telah kita lihat, merek seperti Flipkart, Hellman's, Swiggy, KLM, dan boAt telah memanfaatkannya secara maksimal. Kotak masuk bersama WhatsApp ControlHippo membantu Anda melakukan hal tersebut. Kotak masuk ini membantu Anda mengotomatiskan alur kerja, menyinkronkan obrolan, mendukung berbagai bahasa, dan melacak umpan balik pelanggan, semuanya di satu tempat. Ingat, audiens Anda sudah ada di WhatsApp. Anda hanya perlu menemui mereka di sana, dengan penuh arti.
Diperbarui: 18 Juni 2025